Renungan Natal
Sunday, December 24, 2006
Hari Natal tahun ini datang, dan sebagaimana tahun2 sebelumnya, semua orang Kristen (dan juga para pedagang) menyambut dengan meriah..
Satu pertanyaan buat kita semua? Apakah arti natal bagi kita?
Morin istriku sedang hamil, dan kita berdua begitu gembira menyambut kedatangan bayi mungil ini. Ngga kebayang betapa luar biasanya
proses penciptaan yang Tuhan lakukan di dalam perut Morin, mulai dari sperma dan sel telur sampai menjadi bayi sehat dan lengkap serta siap untuk lahir ke dunia. Somehow kita yakin banget kalau anak ini akan menjadi anak yang cakap, baik, menyenangkan ... (siapa yang ngga mau ya..:D )
Yesus dilahirkan dengan satu misi, untuk menyelamatkan manusia yang telah menjadi budak dosa dan maut. Betapa mulia tugas yang diembannya, dan itulah mengapa di saat hari kelahirannya Bala Tentara Sorga bernyanyi dan bersorak sorai menyambut kedatangan Raja Mulia.
Namun Ia lahir di dalam kesederhanaan, hanya di palungan domba yang pastinya sangat tidak higienis. Raja Mulia itu lahir di palungan, dengan cara yang normal dan biasa saja. Dan Ia pun menjalani hidup seperti manusia normal, sampai ia memenuhi panggilanNya, mengabarkan kabar sukacita dan disalibkan untuk menebus dosa manusia.
Cara kita merayakan hari kelahiranNya bisa bermacam-macam, tetapi satu hal yang pasti harus kita lakukan adalah mensyukuri kelahiranNya di dalam hidup kita, saat-saat dimana segenap keberadaan kita menyadari kebutuhan kita yang terutama adalah Tuhan. Saat itulah yang menyebabkan Natal menjadi berarti bagi kita, karena kita diingatkan kepada Kasih KaruniaNya yang ajaib dan luar biasa yang membuat kita diselamatkan dari dosa dan maut kekal.
Kita berdoa yuk ...
Bapa di Surga, kami mengucap syukur untuk hari Natal yang boleh kami rayakan kembali tahun ini, betapa luar biasa kasih setia Tuhanbagi kami yang menghantarkan kami menempuh satu tahun dengan baik. Banyak hal terjadi dalam hidup kami Bapa, tetapi saat ini kami hanya mau melihat kasih dan karuniaMu dan bersyukur karenaNya.
Terima Kasih untuk Natal tahun ini Tuhan, apapun keadaan kami, KasihMu kekal dan abadi. Apapun keadaan kami, Engkau tetap yang memegang kendali. Apapun keadaan kami, Engkau tetap setia menyertai. Kami berjanji Tuhan untuk mengisi setahun berikutnya dengan berkarya dan berbuat baik, sehingga lingkungan dimana kami berada boleh melihat kebaikanMu yang telah memberkati kami Bapa.
Terima Kasih Bapa, segala puji, hormat dan kuasa kami persembahakan hanya bagiMu.
Di dalam nama Yesus kami berdoa.
Amin.
Selamat Natal semua ....
David Hotary P - M Maureen Mardiani
Aa Juga Manusia
Saturday, December 23, 2006