COOL Salendro 1 – Selasa 25 Maret 2008

Thursday, March 27, 2008

DIKENAN TUHAN DAN DIHORMATI MANUSIA

Roma 14:18

Setelah kita mengenal Tuhan secara pribadi, kita mengerti bahwa kehidupan Kekristenan yang kita jalani berbeda dengan sebelumnya. Kini Tuhan telah menganggap kita sebagai warga Negara Kerajaan Surga ( Filipi 3:20, 2 Tesalonika 1:5). Dan konsekwensi dari keberadaan kita sebagai warga negara Kerajaan Surga adalah kita menjadi seteru bagi dunia ini, sehingga sudah sepantasnya juga kita meninggalkan cara berpikir dan cara hidup seperti dunia (Efesus 4:17, Kisah Para Rasul 14:15).

Cara hidup warga kerajaan surga tidak lagi memfokuskan kepada masalah keduniawian yang hanya bersifat untuk memuaskan keinginan daging, tetapi kepada keinginan Roh Kudus yaitu untuk hidup dalam damai sejahtera. Karena keinginan daging adalah perseteruan kepada Tuhan, mendatangkan kesia siaan bahkan maut ( 1 Yohanes 2:16, Roma 8:6 ).Dikenan Tuhan dan dihormati oleh manusia adalah suatu cara hidup warga kerajaan surga yang menjadi berkat bagi sesama dan mendatangkan kemuliaan bagi Tuhan.Berikut ini adalah pedoman bagi kita untuk memiliki hidup yang dikenan Tuhan

Sedangkan pedoman bagi kita untuk dihormati manusia adalah …

PENUTUP

Dengan memiliki hidup yang dikenan Tuhan dan dihormati manusia, hidup kita akan senantiasa dipenuhi oleh sukacita dan damai sejahtera yang tidak akan ada habis-habisnya. Sekalipun mungkin kita mengalami pergumulan di dalam hidup kita, kita harus tetap bertahan di dalam kesetiaan yang semakin dalam dan kuat, karena Kasih Tuhan telah begitu hebat dan kesetiaanNya akan menyertai kita selama-lamanya ( Mazmur 117:2 ). Dengan demikian kita pasti dimampukan untuk melalukan cara hidup seperti ini hingga akhir hidup kita nanti. Amin !

Renungan Mingguan

Monday, March 24, 2008

   


 

KELUAR DARI SUMUR DENGAN KEMENANGAN


Ap. Indri Gautama

 
    


 

Perjalanan hidup Yusuf adalah cermin dari perjalanan hidup kita untuk mencapai akhir yang sukses seperti yang Tuhan inginkan. Perjalanan Yusuf terdiri dari dua jalur: jalur penderitaan dan jalur kelimpahan. Yusuf harus masuk lebih dulu pada jalur penderitaan sebelum ia berada pada jalur kelimpahan.

Penderitaan Yusuf mungkin menggambarkan pengalaman Anda sekarang. Anda mungkin sedang diperlakukan secara tidak adil oleh orang-orang terdekat Anda. Anda disakiti, dibuang, ditolak, masa depan Anda dicuri. Anda mungkin masuk ke dalam sumur tersinggung ( pit of offence) atau sumur kegagalan ( pit of failure). Di dalam sumur manapun, Anda harus belajar memberikan respon yang tepat untuk bisa mencapai penggenapan janji-janji Tuhan yang luar biasa.

Kita belajar enam hal dari Yusuf yang membuatnya keluar dari sumur dengan kemenangan.
1. Tidak men-toleransi kondisi sumur
Jangan pernah men-toleransi kondisi sumur di mana Anda sedang berada. Kalau kita mentoleransi, artinya kita menerimanya dan memaklumkannya sebagai sesuatu yang wajar. Ketika Anda tidak men-toleransi kondisi Anda di sumur, Anda menciptakan masa depan yang baru.
2. Kenali serangan setan yang mau membatalkan promosi dari Tuhan
Serangan setan selalu datang pada setiap orang yang akan dipromosi oleh Tuhan. Anda memiliki potensi dan setan mau mematikannya. Tetapi ingat, tidak ada mahkota tanpa salib, tidak ada kemenangan tanpa pertentangan.
3. Fokus pada janji Tuhan dan bukan pada apa yang sudah/sedang terjadi
Pecundang fokus pada apa yang dia telah/sedang alami tetapi pemenang fokus pada masa depan, pada ke mana dia akan pergi. Jika Anda ingin keluar dari sumur, fokus pada ke mana Tuhan mau Anda berada bukan pada apa yang Anda sedang alami.
4. Tolak reaksi kepahitan
Sewaktu Anda berada di lubang sumur, bagaimana reaksi Anda terhadap orang yang melempar Anda ke sumur? Reaksi Anda menentukan bagaimana perlakuan Tuhan terhadap Anda. Lukas 6:31 berkata: " Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka". Akan tiba harinya, Anda akan tuai apa yang Anda tabur. Jika Anda ingin Tuhan menolong Anda pada waktu Anda sedang dalam masalah, Anda lebih baik menolong orang lain yang sedang dalam masalah terlebih dulu.
5. Ketahui bahwa orang yang menyebabkan Anda menderita tidak mengontrol masa depan Anda
Orang yang menyebabkan Anda menderita saat ini, tidak bisa mengontrol kenikmatanmu di masa depan. Yusuf disakiti, dikhianati dan dijual oleh kakak-kakaknya, tapi mereka tidak bisa mengontrol kebahagiaan Yusuf di masa depannya. Yusuf tetap menjadi penguasa di seluruh tanah Mesir.
Anak-anak orang-orang yang menindas engkau akan datang kepadamu dan tunduk, dan semua orang yang menista engkau akan sujud menyembah telapak kakimu; mereka akan menyebutkan engkau " kota TUHAN", " Sion, milik Yang Mahakudus, Allah Israel." – Yesaya 60:14.
6. Menangkan peperangan dengan iman dan firman
Jika Anda masuk ke sumur, ingat bahwa Anda tidak bisa memenangkan peperangan rohani ini dengan logika. Anda hanya bisa memenangkannya dengan iman dan pengetahuan firman.
Perjalanan hidup Yusuf melalui lubang sumur adalah persiapan pembentukan karakternya untuk sesuatu yang besar yang sedang Tuhan kerjakan. Jika Anda tekun, tabah, setia berjalan dengan Tuhan, dan maju terus selama Anda berada di jalur penderitaan, Anda akan melihat diri Anda masuk di jalur kelimpahan dalam kehidupan Anda.

Dalam kasih-Nya;
Maria Magdalena Ministries
www.mmmindo.org
Copyright 2008


 

Posted by David Hotary P at 3/24/2008 09:12:00 PM 3 comments

COOL Salendro 1

Tuesday, March 04, 2008

MENJADI ORANG BENAR

Kejadian 6:9

Tahun ini adalah momentumnya Tuhan, di mana tahun ini akan menjadi tahun dimana Tuhan menggenapkan janji-janjiNya kepada kita semua. Pesan Tuhan secara khusus melalui Gembala Pembina menyatakan bahwa tahun ini akan terjadi pelimpahan berkat dari orang-orang berdosa / orang Fasik kepda orang benar. ( Amsal 13:22 ). Kita tidak perlu mempertanyakan bagaimana hal itu akan terjadi, namun sebaiknya kita lebih berfokus kepada diri kita, apakah kita telah menjadi orang benar? Salah seorang benar di dalam Alkitab adalah Nuh, dikatakan dalam Firman Nuh tidak memiliki cela di dalam kelakuannya dan ia hidup bergaul dengan Tuhan. Sebuah standar yang tinggi, namun demikianlah Firman mendeskripsikan bagaimana seseorang yang benar di mataNya, dan kita harus memenuhi standar tersebut. Untuk mengetahui apakah kita telah menjadi "orang benar", kita harus mengetahui seperti apakah "orang benar" menurut Firman Tuhan

  1. Di zaman sekarang ini, kejujuran adalah sebuah hal yang langka. Bukan saja yang menyakut akan uang, dimana sekarang pun banyak orang tergoda untuk menerima suap dan korupsi, namun juga kejujuran terhadap diri sendiri. Tuhan melihat hati kita, oleh karena itu kita harus terbiasa jujur di hadapanNya, merendahkan diri kita dan tidak berusaha menyembunyikan sesuatu dari Tuhan.

  2. Kekerasan bukanlah sesuatu yang Tuhan suka, bahkan itu sangat bertentangan dengan kasihNya. Oleh karena itu untuk menjadi orang benar, kita harus menjauhkan diri kita dari segala bentuk kekerasan, baik secara fisik maupun mental. Orang benar adalah orang yang tidak dikuasai oleh emosi, amarah yang pada akhirnya bisa mengakibatkan kekerasan dan menyebabkan kita kehilangan kendali atas diri kita dan mulut kita.

  3. Makna lain dari Firman ini adalah juga mengampuni. Oleh karena itu kita harus menggiatkan diri kita untuk bermurah hati, mengasihi dan mengampuni. Seringkali bermurah hati dikaitkan dengan kapasitas atau kemampuan keuangan kita, padahal untuk bermurah kita bisa berikan banyak hal bagi orang lain selain dari hanya materi.

Deskripsi lain dari orang benar bisa kita lihat juga dari Yehezkiel 18:5-9.

PENUTUP

Mazmur 27:17, 25 dan 29 mengatakan kepada kita bahwa orang benar akan ditopang Tuhan, tidak ditinggalkan Tuhan dan hidup di dalam keadaan tidak berkekurangan. Menjadi orang benar harus disertai dengan kesetiaan di dalam menjalankannya, sehingga janji Tuhan untuk kita di dalam Yohanes 10:10 dapat digenapi. Amen!

Menghargai Firman – Today’s Words with Joel and Victoria

Monday, March 03, 2008

Joel and Victoria

www.joelosteen.com

Menghargai Firman

Tetapi barangsiapa menuruti (menghargai - Amplified ) firman-Nya, di dalam orang itu sungguh sudah sempurna kasih Allah; dengan itulah kita ketahui, bahwa kita ada di dalam Dia. 1 Yohanes 2:5  Alkitab Terjemahan Baru.

Seberapa besar anda menghargai Firman di dalam hidup anda? Ketika anda menghargai sesuatu, sesuatu tersebut menjadi hal yang bernilai bagi anda. Anda memegangnya dengan hati-hati dan anda melindunginya. Ketika anda menghargai seseorang atau sebuah relas, anda akan memberikan perhatian kepadanya dan akan terus menerus memikirkannya! Ketika anda menghargai Firman Tuhan, anda mengekspresikan cinta / kasih anda bagiNya. Anda menghargai Firman dengan cara merenungkannya dan memikirkannya sepanjang hari. Ingatlah, hidup anda akan maju ke arah di mana pikiran anda menjadi dominan. Ketika pikiran dominan anda adalah Firman Tuhan, anda akan diberikan Kuasa untuk mengikuti dan mentaati FirmanNya. Jadikanlah Firman Tuhan sebagai prioritas bagi anda hari ini dan ijinkanlah Firman itu mengasah dan membentuk pola pikir anda. Pilihlah untuk menghargai FirmanNya hari ini dan setiap hari, dan anda akan diberikan kuasa untuik maju terus kepada kehidupan berkelimpahan yang diperisapkanNya bagi anda!

 
 

Doa untuk hari ini

Bapa di surga, hari ini Aku memilih untuk memfokuskan pikiranku kepadaMu. Aku memilih untuk menghargai FirmanMu supaya setiap tindakanku bisa memperlihatkan betapa besarnya cintaku kepadaMu di dalam Nama Yesus. Amen

 
 

Diterjemahkan oleh :

David

Artikel ini dapat dibaca juga di :

www.hotary.com

www.hotary.blogspot.com

Posted by David Hotary P at 3/03/2008 12:14:00 AM 0 comments