COOL 5 Februari

Monday, February 11, 2008

TAHUN 2008 TAHUN KELIMPAHAN (2)

Di waktu yang lalu kita telah mempelajari mengenai tahun 2008, di mana akan menjadi tahun yang luarbiasa, akan nada kelimpahan yang Tuhan berikan kepada kita. Kita juga mempelajari bahwa ada bagian-bagian yang harus kita lakukan di dalam mempersiapkan penggenapan janji Tuhan tersebut, yaitu kita harus focus dan berani menghadapi tantangan. Saat ini kita akan mempelajari hal-hal apa saja yang mengakibatkan kelimpahan menjadi bagain kita.

Di tahun 2008 akan muncul raja-raja di antara kita seperti yang tertulis di kejadian 17 :6. Tugas seorang raja adalah berperang. Raja harus berperang, keluar dari istananya untuk berperang dan membawa pulang jarahannnya. Tahun ini tahun adalah musim perang. Kita harus melakukannya, jangan seperti Daud yang pada suatu saat tidak berperang, dan di saat ia tinggal di istananya malah ia jatuh ke dalam dosa. Dalam peperangan itu kita akan menduduki kota-kota musuh (Kejadian 22:17).

Israel masuk ke tanah Kanaan, berperang dan menang karena mereka menguasai pintu gerbang kubu pertahanan musuh. Secara rohani prinsipnya sama dengan apa yang kita hadapi sekarang, kita pun akan berperang dengan Kanaan. Kanaan memiliki arti sebagai "tempat yang melimpah dengan berkat" dan juga berarti "pedagang." Seorang pedagang selalu menghitung untung dan rugi. Jika di dalam pelayanan kita selalu menghitung untung-rugi, maka kita sedang dalam bahaya besar, dan oleh karena itulah seharusnya kita untuk menghitung untung – rugi di dalam pelayanan kita kepada Tuhan. Sebagai raja, kita harus memerangi dan memgalahkan roh Kanaan agar hidup berkelimpahan dan mampu menjarah berkat-berkat Kanaan.

Cara untuk memerangi roh kanaan ini adalah dengan memberi / menabur (Lukas 6:38 dan Amsal 11:24) :

PENUTUP

Pastikan bahwa tahun 2008 adalah tahun kelimpahan untuk kita semua dengan bangkit sebagai raja-raja yang mau berperang untuk mengalahkan "Spirit of Canaan". Kekayaan bangsa-bangsa akan datang dengan segala kelimpahannya kepada kita. Amin

0 comments:

Post a Comment