T a b u r T u a i

Friday, January 11, 2008


 

Apa yang kita tabur, itu juga yang akan kita tuai. Simple. Kita menabur perbuatan baik, maka kita pun akan menuai perbuatan baik dan sebaliknya. Dan tidak hanya itu, sama seperti petani, apa yang mereka tuai selalu lebih banyak dari apa yang mereka tabur. Oleh karena itu kita akan menuai lebih banyak daripada apa yg kita tabur.


 

Gue alami ini dalam soal keuangan. Di awal 2007 Tuhan gerakan gue untuk menaikkan jumlah persembahan rutin mingguan dua kali lipat. Kalau diakumulasi jumlahnya mencapai seperempat gaji perbulannya. Cukup besar memang, dan itu di luar perpuluhan. Karena besarnya itu awal-awal gw sempat sedikit ngeluh, tp ya belajar taat dan ucap syukur aja.

Luar biasanya, tepat setahun Tuhan berikan berkat luar biasa, uang dalam jumlah yang luar biasa Tuhan berikan buat gue. Betul-betul luar biasa! Tidak pernah terpikir tapi hasilnya nyata.


 

Banyak orang menabur tapi tidak menuai, dan penyebabnya adalah:

1. Di saat menabur kita tidak berharap untuk menuai... Hal ini sering terjadi. Bukan berarti kita harus hitung2an dengan Tuhan, tapi prinsip kita menabur haruslah sama seperti para petani, mereka berencana utk menuai! Oleh karena itu di saat kita hendak menabur dan Tuhan menggerakan kita untuk menabur, harapkanlah tuaian.

2. Keraguan, kebimbangan, ketidaksabaran dan kata-kata negatif (gerutu,sungut-sungut,keluhan) di saat kita menunggu tuaian akan membuat iman kita menjadi kerdil. Sama seperti para petani memupuk tanaman mereka, kita pun juga demikian dengan memperkatakan Firman Tuhan. Dan tentunya benih tersebut harus tumbuh, artinya ada proses yang harus dilewati.

3. Kita menabur di tempat yg salah. Bagaimanapun juga Tuhanlah yang memberikan pertumbuhan, oleh karena itu kita harus menabur atas perintah dan tuntunan Tuhan. Banyak orang mengatakan menabur itu harus untuk pelayanan, namun yg terpenting adalah kehendak yg akan memberikan tuaian.

4. Tidak memberikan perpuluhan. Perpuluhan adalah bagian Tuhan, oleh karena itu menabur harus didahului dengan memberikan perpuluhan terlebih dahulu.


 

Sangatlah penting bagi kita untuk memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan, sehngga kita bisa mendengarkan Dia di saat Dia memerintahkan kita untuk menabur. Percuma kita menabur kalau Tuhan tidak perintahkan atau gerakan.

Kita semua tentunya menginginkan untuk menuai hal2 baik di dalam hidup, maka dari itu datang ke Tuhan, dan kalau Dia menggerakan mulailah dengan menabur pada hari ini!

Amin.

Posted by David Hotary P at 1/11/2008 10:06:00 PM

0 comments:

Post a Comment