Gempa (lagi)

Monday, April 11, 2005

Indonesia dihantam bencana lagi. Kali ini Nias diluluhlantakan oleh gempa, yang cukup besar. Ratusan jiwa melayang, ribuan kehilangan tempat tinggal.

Ada apa dengan Indonesia?
Sehari setelah Natal 2004, Aceh dan Sumut dilanda gempa dan tsunami. Ratusan ribu orang menjadi korban.

Sehari setelah Paskah, Nias diguncang gempa, ratusan jiwa menjadi korban.

Mengapa bangsa ini harus mengalami begitu banyak tragedi? Seolah-olah tidak cukup darah dan air mata yang telah tertumpah. Hari ini (Senin April 11 2005) berita di Koran mengatakan Padang diguncang gempa, dan menurut berita di Kompas, gempa yang beruntun ini bisa jadi akan berakhir dengan sebuah gempa yang besar sekali.

Ada orang yang mengatakan bahwa ini semua akibat dari ditahannya Abu Bakar Ba’Asyir, yang semuanya merupakan konspirasi dari AS. Ada lagi yang mengatakan bahwa memang Indonesia tengah dihukum akibat kejahatan korupsinya yang sudah tidak tanggung-tanggung. Ada lagi yang mengatakan bahwa Tuhan tengah menguji bangsa ini.

Entah benar atau tidak berita-berita itu, satu hal yang penting adalah bagaimana kita, yang masih hidup dan bernafas, menyikapi semua kejadian ini. Apakah yang paling penting harus kita lakukan di tengah situasi seperti ini? Kemanakah kita kan berlindung?

Psalms 37:39 But the salvation of the righteous is of the LORD: he is their strength in the time of trouble.

Kita berlindung kepada Tuhan, hanya kepadaNya kita bisa berserah dan percaya. Kita tidak mengerti mengapa Tuhan ijinkan semua ini, tapi rencanNya pasti indah, rencanaNya adalah yang terbaik.

Jeremiah 29:11 For I know the plans I have for you, says the LORD, plans for welfare and not for evil, to give you a future and a hope.

Berserahlah hanya kepada Tuhan. Dia yang akan menjaga dan melindungi kita. Berharaplah hanya kepada Dia.

Posted by David Hotary P at 4/11/2005 08:50:00 PM

0 comments:

Post a Comment